Tolak Pemeriksaan Telanjang, Tahanan Perempuan Palestina Diisolasi - Namanya Ahlam Tamimi (31). Perempuan Palestina asal Ramallah itu kini diisolasi di penjara Israel akibat menolak pemeriksaan telanjang. Lebih dari itu, Tamimi yang ditahan sejak tahun 2001 itu divonis penjara 16 kali seumur hidup.
Informasi itu disebutkan mantan tahanan perempuan Palestina Gufran Zamil dalam pernyataannya, Senin (4/7). Zamil menegaskan bahwa pihak penjara Israel Hasharon telah memindahkan Ahlam Tamimi pada Rabu (28/6) lalu ke sel isolasi nomor 2 yang dikhususkan untuk para tahanan kriminal. Ini merupakan langkah pihak penjara Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya, setelah pihak penjara menyerangnya dengan dalih menolak pemeriksaan telanjang.
Zamil juga menginformasikan bahwa Tamimi telah meminta dihentikannya pemeriksaan telanjang. Disamping itu ia meminta kunjungan suaminya Nizar Tamimi yang juga ditawan Israel sejak tahun 1993 dan dihukum penjara seumur hidup.
Selain puluhan perempuan, Israel juga memenjarakan anak-anak. Selama tahun 2010 saja Israel menahan sekitar 1.000 anak Palestina yang berusia kurang dari 18 tahun. [AN/bsb]
Informasi itu disebutkan mantan tahanan perempuan Palestina Gufran Zamil dalam pernyataannya, Senin (4/7). Zamil menegaskan bahwa pihak penjara Israel Hasharon telah memindahkan Ahlam Tamimi pada Rabu (28/6) lalu ke sel isolasi nomor 2 yang dikhususkan untuk para tahanan kriminal. Ini merupakan langkah pihak penjara Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya, setelah pihak penjara menyerangnya dengan dalih menolak pemeriksaan telanjang.
Zamil juga menginformasikan bahwa Tamimi telah meminta dihentikannya pemeriksaan telanjang. Disamping itu ia meminta kunjungan suaminya Nizar Tamimi yang juga ditawan Israel sejak tahun 1993 dan dihukum penjara seumur hidup.
Selain puluhan perempuan, Israel juga memenjarakan anak-anak. Selama tahun 2010 saja Israel menahan sekitar 1.000 anak Palestina yang berusia kurang dari 18 tahun. [AN/bsb]
