lazada ID

Kemenangan Partai Islam di Mesir Cemaskan Israel


Menyusul kemenangan partai Islam pada putaran pertama Pemilu Mesir, Israel mulai dilanda kecemasan. Pengumuman resmi hasil pemilu yang menunjukkan Partai Kebebasan dan Keadilan (FJP) meraih 36,6 persen dan partai Salafi An-Nur 24,4 persen membuat petinggi negara Zionis itu meradang.

"Sangat, sangat mengkhawatirkan", kata Menteri Pertahanan Israel Ehud Barak mengomentari kemenangan partai Islam di negara yang dulunya menjadi negara Arab pertama yang mengakui Israel.

Pejabat keamanan yang lain tak kalah cemas. "Ini bahkan lebih buruk dari yang diharapkan," katanya kepada Yediot Aharonot.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga menyatakan kekhawatirannya, meski dengan nada yang lebih halus.

"Kami berharap setiap pemerintah di masa depan di Mesir akan mengenali pentingnya menjaga perjanjian damai dengan Israel yang menjadi dasar untuk keamanan regional dan stabilitas ekonomi," kata Netanyahu, Ahad (4/12).

Pernyataan senada datang dari Menteri Keuangan Israel Yuval Steinitz.

"Kami cemas. Saya harap demokrasi akan terjaga di Mesir dan bahwa negeri itu tidak menjadi negeri ekstremis Islam karena bakal membuat seluruh kawasan (Timur Tengah) dalam bahaya," ujar Steinitz kepada radio Israel.

Masih ada dua putaran pemungutan suara di 18 dari 27 provinsi hingga sebulan ke depan. Namun pengaruh partai-partai Islam atas parlemen di masa mendatang tak bisa dihindari, terutama mengingat popularitas mereka untuk pemilu putaran berikutnya. [AN/bsb]
Recomendation
Artikel Menarik Lainnya
Copyright © 2012-2099 SEKILAS DAKWAH - Dami Tripel Template Level 2 by Ardi Bloggerstranger. All rights reserved.
Valid HTML5 by Ardi Bloggerstranger