Aksi sejuta umat menolak yahudisasi Al Quds yang akan digelar Jum'at besuk (25/11) diramalkan lebih "greget" dan berpengaruh. Pasalnya, keinginan Komite Khusus pada Persatuan Ulama Islam Dunia agar Syaikh Yusuf Qaradhawi terjun langsung terpenuhi. Ulama kharismatik itu telah tiba di Kairo, seperti dilansir Al Islam Yaum, Kamis ini (24/11).
Syaikh Yusuf Qaradhawi, yang juga menjadi ketua Persatuan Ulama Islam Dunia itu direncanakan bergabung dalam aksi sejuta umat menolak yahudisasi Al Quds, Jum'at besuk (25/11).
Aksi sejuta umat itu akan dimulai dari Universitas Al-Azhar menuju lapangan At-Tahrir. Aksi itu akan dipimpin oleh Syaikh Al-Azhar, Dr. Ahmad Tayeb. Dengan kehadiran Syaikh Yusuf Qardhawi, aksi itu dinilai akan lebih berpengaruh di mata internasional. Di samping, kesertaan Qardhawi menjadi magnet tersendiri bagi umat Islam untuk ikut serta.
Persatuan Ulama Muslim Internasional sendiri telah menyerukan kepada para ulama Islam dan cendekiawannya untuk menjadikan hari Jum'at besuk (25/11) sebagai hari untuk menyelamatkan Al Aqsha dalam khutbah, aksi damai dan doa. [AN/Hdy]
Syaikh Yusuf Qaradhawi, yang juga menjadi ketua Persatuan Ulama Islam Dunia itu direncanakan bergabung dalam aksi sejuta umat menolak yahudisasi Al Quds, Jum'at besuk (25/11).
Aksi sejuta umat itu akan dimulai dari Universitas Al-Azhar menuju lapangan At-Tahrir. Aksi itu akan dipimpin oleh Syaikh Al-Azhar, Dr. Ahmad Tayeb. Dengan kehadiran Syaikh Yusuf Qardhawi, aksi itu dinilai akan lebih berpengaruh di mata internasional. Di samping, kesertaan Qardhawi menjadi magnet tersendiri bagi umat Islam untuk ikut serta.
Persatuan Ulama Muslim Internasional sendiri telah menyerukan kepada para ulama Islam dan cendekiawannya untuk menjadikan hari Jum'at besuk (25/11) sebagai hari untuk menyelamatkan Al Aqsha dalam khutbah, aksi damai dan doa. [AN/Hdy]
