lazada ID

Banjir Gresik Mulai Surut, Jalur Utama Gresik-Lamongan Masih Lumpuh


Pagi ini (29/3), air yang menggenangi jalur utama Gresik-Lamongan mulai surut. Namun demikian, jalur utama Gresik-Lamongan masih lumpuh.

Aliran air yang memotong jalan raya dari desa Ambeng-Ambeng Watang Rejo hingga Tebaloan kini hanya berkisar 5-10 cm di atas jalan raya. Surutnya air ini juga mengindikasikan bahwa banjir Gresik mencapai klimaksnya Senin kemarin (28/3). Dengan catatan, tidak turun hujan dengan curah tinggi beberapa hari ke depan.

Polisi masih menutup jalan Gresik-Lamongan bagi kendaraan roda empat atau lebih, terutama truk, tronton, dan sejenisnya. Tepat di pertigaan terminal Bunder, polisi mengalihkan kendaraan-kendaraan itu agar melewati jalur alternatif Manyar.

Meskipun tinggal kendaraan roda dua dan sejumlah mobil yang diperbolehkan lewat jalan raya Gresik-Lamongan pada siang hari, kemacetan panjang masih terjadi. Kemacetan ini disebabkan karena antrean truk dari arah Lamongan sejak malam hari menjadi berhenti total dari desa Samir Plapan hingga Tebaloan. Sedangkan dari arah Gresik, puluhan truk berhenti total dari Ambeng-ambeng hingga Tebaloan.

Kondisi jalan yang berlubang makin parah akibat tergerus aliran banjir menambah sulit laju kendaraan. Ditambah dengan tergulingnya sebuah truk gandeng di depan pom bensin Tebaloan, membuat separuh badan jalan tidak bisa dilalui. [AN/lgs]
Recomendation
Artikel Menarik Lainnya
Copyright © 2012-2099 SEKILAS DAKWAH - Dami Tripel Template Level 2 by Ardi Bloggerstranger. All rights reserved.
Valid HTML5 by Ardi Bloggerstranger