Kekejaman dan kebiadaban Zionis kembali terungkap. Satu lagi video penganiayaan polisi Israel terhadap sebuah keluarga Palestina beredar di internet. Demikian laporan The Palestinian Information Center, Sabtu (9/10).
Dalam video yang dilansir di sebuah halaman internet itu tampak sejumlah polisi Israel secara represif menyerang sebuah keluarga di wilayah jajahan 48. Salah seorang polisi merebut bayi yang masih merangkak dari ibunya dengan paksa.
Nenek bayi yang berusaha merebut kembali cucunya, dianiaya polisi Zionis hingga roboh ke tanah. Nenek yang sudah renta itu langsung terjatuh ketika pundaknya dipukul oleh polisi zionis.
Dua lelaki dalam keluarga itu, Samir dan saudaranya, dipukuli dengan biadab. Setelah merasa puas, dua lelaki Palestina ini kemudian ditangkap.
Penganiayaan berbuntut pengusiran itu mengakibatkan keluarga Samir kini tinggal di tenda perlawanan di kebun Al-Ajami. Meskipun sudah dibebaskan oleh Israel, Samir tidak bisa kembali ke rumahnya sendiri yang dicaplok oleh Israel entah sampai kapan. [AN/IP]
Dalam video yang dilansir di sebuah halaman internet itu tampak sejumlah polisi Israel secara represif menyerang sebuah keluarga di wilayah jajahan 48. Salah seorang polisi merebut bayi yang masih merangkak dari ibunya dengan paksa.
Nenek bayi yang berusaha merebut kembali cucunya, dianiaya polisi Zionis hingga roboh ke tanah. Nenek yang sudah renta itu langsung terjatuh ketika pundaknya dipukul oleh polisi zionis.
Dua lelaki dalam keluarga itu, Samir dan saudaranya, dipukuli dengan biadab. Setelah merasa puas, dua lelaki Palestina ini kemudian ditangkap.
Penganiayaan berbuntut pengusiran itu mengakibatkan keluarga Samir kini tinggal di tenda perlawanan di kebun Al-Ajami. Meskipun sudah dibebaskan oleh Israel, Samir tidak bisa kembali ke rumahnya sendiri yang dicaplok oleh Israel entah sampai kapan. [AN/IP]
