Iran Tembak Jatuh Pesawat Intelijen AS - Garda Revolusi Iran menembak jatuh sebuah pesawat intelijen Amerika Serikat, yang berupaya mengumpulkan informasi tentang lokasi pengayaan uranium bawah tanah. Pesawat tanpa awak itu ditembak jatuh di provinsi Qom. Demikian dilaporkan media resmi pemerintah Iran Irib, Rabu (20/7).
Seorang anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran, Ali Aqazadeh Dafsari, mengatakan, bahwa pesawat intelijen itu terbang di dekat instalasi pengayaan uranium Fordo di Propinsi Qom. Kemudian angkatan udara Iran menembaknya hingga jatuh.
Menurut Dafsari, pesawat itu tengah menjalankan misi mengidentifikasi lokasi instalasi pengayaan uranium Fordo dan mengumpulkan data-data tentang instalasi tersebut untuk Badan Intelijen AS (CIA).
Lama dirahasiakan, Fordo dibangun di sebelah kompleks militer, agar mudah dijaga dan diawasi dari serangan yang mengancam. Kini Fordo akan dilengkapi dengan sentrifugal generasi baru untuk program pengayaan uranium.
Isebelumnya, Iran juga telah mengklaim menembak jatuh pesawat mata-mata AS. Awal bulan ini, para pejabat militer Iran menunjukkan kepada para ilmuwan Rusia beberapa drone AS yang berhasil mereka tembak jatuh beberapa tahun terakhir. [AN/bsb]
Seorang anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran, Ali Aqazadeh Dafsari, mengatakan, bahwa pesawat intelijen itu terbang di dekat instalasi pengayaan uranium Fordo di Propinsi Qom. Kemudian angkatan udara Iran menembaknya hingga jatuh.
Menurut Dafsari, pesawat itu tengah menjalankan misi mengidentifikasi lokasi instalasi pengayaan uranium Fordo dan mengumpulkan data-data tentang instalasi tersebut untuk Badan Intelijen AS (CIA).
Lama dirahasiakan, Fordo dibangun di sebelah kompleks militer, agar mudah dijaga dan diawasi dari serangan yang mengancam. Kini Fordo akan dilengkapi dengan sentrifugal generasi baru untuk program pengayaan uranium.
Isebelumnya, Iran juga telah mengklaim menembak jatuh pesawat mata-mata AS. Awal bulan ini, para pejabat militer Iran menunjukkan kepada para ilmuwan Rusia beberapa drone AS yang berhasil mereka tembak jatuh beberapa tahun terakhir. [AN/bsb]